Acara yang akan saya bahas dan kritisi adalah tayangan kartun One Piece yang ditayangkan di Global TV setiap hari Minggu pukul 09.30 WIB dan Senin-Kamis pukul 19.00 WIB. Kartun ini menceritakan tentang perjuangan sekelompok bajak laut yang dipimpin oleh Monkey D.Luffy yang pergi mencari harta karun legendaris bernama "one piece" yang mengandung kisah persahabatan, kepemimpinan, petualangan, dan juga komedi. Perjalanan yang panjang membuat Luffy dan kawan-kawan menemukan tempat-tempat baru, tantangan baru, dan pengalaman baru. Tak ketinggalan di setiap perhentianya, terjadi pertarungan antara mereka dengan tokoh-tokoh hebat di setiap perhentianya. Secra keseluruhan, kartun ini dinilai sangat menarik, hal ini terbukti dengan rating one piece dan penggemarnya yang cukup banyak. Namun ada satu hal yang harus menjadi catatan disini, yaitu ketepatan target audience.
Tayangan ini secara keseluruhan memang bagus, namun mnegingat jam tayang yang kurang tepat yaitu saat prime time, dimana anak-anak masih sangat mungkin untuk menonton TV, acara ini dinilai kurang mendidik.Jika dilihat lebih jeli lagi, walaupun tayangan ini ditampilkan dalam bentuk animasi (yang identik dengan anak-anak), namun di dalamnya terdapat unsur kekerasan, pertarungan (terkadang darah terlihat dengan jelas), penggambaran tokoh perempuan di dalamnya yang terlihat sensual, serta penonjolan beberapa bagian-bagian tubuh tertentu.Hal ini tentu dinilai tidak edukatif bagi anak-anak.Di Negara Jepang, jenis-jenis kartun seperti one piece ini, ditujukan untuk remaja dan dewasa. Di Indonesia sendiri, pada tahun 2008, KPI sempat mengevaluasi dan menarik tayangan ini dikarenakan tidak sesuai dengan unsur edukatif sebuah tayangan dengan ketepatan jam tayang. One piece pernah tayang di RCTI kemudian di global TV, sempat mengalami tidak tayang kemudian saat ini tayang lagi. selain sisi negatif, menurut saya ada sisi positif dari acara ini, yaitu adanya unsur persahabatan, kasih sayang, dan rasa kekeluargaan.
Program televisi memang tidak bisa jauh dari rating, one piece bisa dikatakan cukup digemari oleh banyak orang khususnya remaja dan dewasa. Namun yang menjadi permasalahan di sini adalah penentuan jam tayang dan target audience. Dalam teorinya, dalam kondisi seperti ini seorang programer pasti akan melakukan analisis dan aksi untuk meyelesaikan permasalahan. hal yang bisa dilakukan antara lain mengubah jam tayang menjadi lebih malam, agar meminimalisir kemungkinan anak-anak menonton, selain itu pihak global TV bisa melakukan klasifikasi program apakah dewasa (D), remaja(R), bimbingan orang tua (BO), atau semua umur (SU). dalam one piece misalnya, bisa disiasati dengan diberikan peringatan sebelum atau sesudah iklan ,bahwa klasifikasi penonton untuk one piece adalh remaja dan dewasa. karena tayangan ini sudah jelas tidak aman untuk anak-anak dan orang tua pun menjadi tidak tenang dengan adanya tayangan ini di jam tayang yang saat ini.
Program televisi memang tidak bisa jauh dari rating, one piece bisa dikatakan cukup digemari oleh banyak orang khususnya remaja dan dewasa. Namun yang menjadi permasalahan di sini adalah penentuan jam tayang dan target audience. Dalam teorinya, dalam kondisi seperti ini seorang programer pasti akan melakukan analisis dan aksi untuk meyelesaikan permasalahan. hal yang bisa dilakukan antara lain mengubah jam tayang menjadi lebih malam, agar meminimalisir kemungkinan anak-anak menonton, selain itu pihak global TV bisa melakukan klasifikasi program apakah dewasa (D), remaja(R), bimbingan orang tua (BO), atau semua umur (SU). dalam one piece misalnya, bisa disiasati dengan diberikan peringatan sebelum atau sesudah iklan ,bahwa klasifikasi penonton untuk one piece adalh remaja dan dewasa. karena tayangan ini sudah jelas tidak aman untuk anak-anak dan orang tua pun menjadi tidak tenang dengan adanya tayangan ini di jam tayang yang saat ini.
OLEH : YOHANA DESY EKA PUTRI / D2C008079

setuju, tayangan ini bukan untuk anak2, tapi di indonesia banyak anak2 yg menonton, disini diperlukan pengawasan dari orang tua terhadap acara2 televisi yg ditonton anaknya, anak2 sebaiknya menonton televisi tidak lebih dari 3 jam
BalasHapussetuju ..
BalasHapusone piece tuh kartunnya beranten terus
jam nya juga jam anak-anak belajar
mending doraemon aja
hehehehe
bah sinetron lebih g layak isinya bentak2 an..malah g animasi orang asli,pakaiannya pun para artisnya kurang bahan.
BalasHapusjam tayangnya hampir fullday jam berapapun ada..menidng one piece dah